Ilustrasi indikator baterai Poco M3 dengan daya tahan yang baik.
Poco M3 dikenal sebagai salah satu ponsel kelas menengah yang menawarkan kombinasi spesifikasi menarik dengan harga terjangkau. Salah satu keunggulan utamanya yang sering dibicarakan adalah kapasitas baterainya yang besar. Dengan baterai berkapasitas 6000 mAh, Poco M3 dirancang untuk memberikan daya tahan penggunaan yang impresif, memungkinkan pengguna untuk beraktivitas seharian tanpa khawatir kehabisan daya.
Kapasitas baterai 6000 mAh pada Poco M3 merupakan nilai jual yang signifikan. Kapasitas ini jauh di atas rata-rata ponsel di kelasnya, yang umumnya berkisar antara 4000 hingga 5000 mAh. Keberadaan baterai jumbo ini menjadikan Poco M3 pilihan ideal bagi mereka yang memiliki mobilitas tinggi, sering bepergian, atau membutuhkan ponsel yang bisa diandalkan untuk menemani aktivitas padat sepanjang hari, mulai dari bermain game, menonton video, hingga bekerja.
Poco M3 juga mendukung teknologi pengisian daya cepat, meskipun mungkin tidak secepat ponsel flagship. Namun, dengan kapasitas sebesar itu, pengisian daya yang efisien tetap menjadi faktor penting. Pengguna akan merasakan perbedaan signifikan dibandingkan ponsel dengan baterai yang lebih kecil, di mana Poco M3 mampu bertahan lebih lama dalam satu kali pengisian.
Meskipun memiliki baterai besar, perawatan yang tepat tetap diperlukan agar performa baterai Poco M3 tetap optimal dalam jangka panjang. Berikut adalah beberapa tips yang bisa Anda terapkan:
Meskipun menggoda untuk melihat indikator baterai penuh, mengisi daya hingga 100% secara terus-menerus dapat memberikan tekanan pada sel baterai. Idealnya, jaga level baterai antara 20% hingga 80% untuk umur baterai yang lebih panjang. Poco M3 sendiri mungkin memiliki fitur optimasi pengisian daya, namun kebiasaan pengguna tetap krusial.
Charger dan kabel yang disertakan dalam paket penjualan Poco M3 telah dirancang khusus untuk ponsel ini. Menggunakan charger dan kabel dari merek lain yang tidak memiliki standar kualitas yang sama dapat berisiko merusak baterai atau bahkan komponen ponsel lainnya.
Layar adalah salah satu komponen yang paling banyak menguras daya baterai. Kurangi kecerahan layar atau aktifkan mode adaptif yang secara otomatis menyesuaikan kecerahan berdasarkan lingkungan sekitar. Menggunakan mode gelap (dark mode) juga dapat membantu menghemat daya, terutama pada layar AMOLED (meskipun Poco M3 menggunakan layar IPS LCD, mode gelap tetap membantu).
Beberapa aplikasi terus berjalan di latar belakang meskipun tidak sedang digunakan, yang secara diam-diam menguras baterai. Buka pengaturan baterai di Poco M3 Anda dan identifikasi aplikasi mana yang menggunakan daya paling banyak. Anda bisa membatasi aktivitas latar belakang untuk aplikasi yang tidak terlalu penting.
Poco M3 memiliki mode hemat daya yang dapat memperpanjang waktu penggunaan saat baterai mulai menipis. Mode ini biasanya membatasi aktivitas latar belakang, mengurangi performa CPU, dan mematikan fitur-fitur yang tidak esensial. Gunakan mode ini saat Anda tidak membutuhkan performa maksimal atau ketika Anda jauh dari sumber listrik.
Baterai lithium-ion sensitif terhadap suhu. Hindari membiarkan Poco M3 Anda terpapar sinar matahari langsung dalam waktu lama atau menaruhnya di tempat yang sangat panas (misalnya di dalam mobil tertutup saat cuaca panas). Suhu tinggi dapat mempercepat degradasi baterai.
Dengan kapasitas baterai yang besar, Poco M3 memberikan kebebasan bagi penggunanya. Namun, seiring waktu, semua baterai akan mengalami penurunan kapasitas. Dengan menerapkan tips perawatan di atas, Anda tidak hanya memaksimalkan penggunaan harian Poco M3 Anda, tetapi juga berkontribusi pada kesehatan baterai jangka panjang. Perhatikan penggunaan Anda, manfaatkan fitur-fitur hemat daya yang tersedia, dan Poco M3 Anda akan tetap menjadi andalan Anda.