Memahami Bea Cukai Saat Belanja di AliExpress

Panduan Belanja AliExpress & Bea Cukai

Bagi para penggemar belanja online global, AliExpress telah menjadi destinasi favorit untuk mencari berbagai macam barang dengan harga yang menarik. Mulai dari aksesori gadget, perlengkapan rumah tangga, hingga pakaian unik, semuanya bisa ditemukan di platform ini. Namun, satu pertanyaan yang sering muncul di benak para pembeli adalah: apakah belanja di AliExpress akan kena bea cukai?

Jawaban singkatnya adalah: ya, ada kemungkinan besar barang yang Anda beli dari AliExpress akan dikenakan bea cukai dan pajak impor. Peraturan mengenai bea masuk dan pajak impor ini diberlakukan oleh pemerintah setiap negara, termasuk Indonesia, untuk melindungi industri dalam negeri dan mengendalikan aliran barang impor.

Peraturan Pajak Impor di Indonesia

Di Indonesia, impor barang yang memiliki nilai pabean (nilai barang ditambah ongkos kirim dan asuransi) di atas ambang batas tertentu akan dikenakan bea masuk dan pajak. Besaran bea masuk dan pajak ini bervariasi tergantung pada jenis barang yang diimpor.

Ambang Batas Nilai Pabean: Sejak diberlakukannya Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 199/PMK.010/2019, barang impor dengan nilai pabean hingga USD 75 per kiriman dikenakan bea masuk 0% (bebas bea masuk). Namun, untuk barang dengan nilai pabean di atas USD 75, dikenakan bea masuk sebesar 7.5% dan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) sebesar 11% (berlaku mulai 1 April 2022, sebelumnya 10%), serta Pajak Penghasilan (PPh) impor sebesar 2.5% jika memiliki NPWP, atau 7.5% jika tidak memiliki NPWP.

Ini berarti, jika total nilai barang yang Anda pesan di AliExpress (termasuk biaya pengiriman) melebihi USD 75, maka Anda berpotensi dikenakan pungutan bea cukai dan pajak. Misalnya, jika Anda membeli sebuah ponsel senilai USD 100, Anda akan dikenakan bea masuk 7.5% dan PPN 11%, serta PPh.

Bagaimana Prosesnya Saat Barang Tiba di Indonesia?

Ketika paket dari AliExpress tiba di Indonesia, paket tersebut akan melewati proses pemeriksaan oleh petugas Bea Cukai. Jika ditemukan barang yang nilainya melebihi ambang batas bebas bea masuk, petugas akan memberitahukan kepada Anda mengenai jumlah pungutan yang harus dibayarkan.

Biasanya, Anda akan dihubungi oleh pihak bea cukai atau pihak ekspedisi (jika menggunakan jasa mereka) untuk menyelesaikan pembayaran. Pembayaran ini bisa dilakukan melalui bank yang ditunjuk atau langsung saat barang diambil.

Strategi Agar Tidak Kena Bea Cukai (atau Mengurangi Potensi)

Meskipun tidak ada cara pasti untuk sepenuhnya menghindari bea cukai jika nilai barang Anda tinggi, ada beberapa strategi yang bisa Anda pertimbangkan:

Apa yang Terjadi Jika Tidak Membayar Bea Cukai?

Jika paket Anda dikenakan bea cukai dan Anda memilih untuk tidak membayarnya, maka paket tersebut kemungkinan besar akan ditahan oleh Bea Cukai. Ada beberapa kemungkinan yang bisa terjadi:

Kesimpulan

Belanja di AliExpress memang menawarkan banyak keuntungan dari segi pilihan produk dan harga. Namun, penting untuk memahami bahwa barang yang Anda impor, terutama jika nilainya melebihi ambang batas yang ditetapkan, berpotensi kena bea cukai dan pajak. Dengan memahami peraturan yang berlaku dan menerapkan strategi belanja yang bijak, Anda dapat meminimalkan risiko dan memastikan pengalaman berbelanja Anda tetap menyenangkan.

Selalu bijak dalam bertransaksi dan pastikan Anda memperhitungkan potensi biaya tambahan ini sebelum melakukan pembelian.

🏠 Homepage